Pencarian Berita

GDPR Compliance

We use cookies to ensure you get the best experience on our website. By continuing to use our site, you accept our use of cookies, Privacy Policy, and Terms of Service.

Shopping cart

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Berlangsung Selama Sepekan, Gelaran WSL Krui Pro, Hari Ini Berakhir.

Penulis: Anggoro Anantopuspo • Editor: Anggoro Anantopuspo

SPEKTROOM.ID - World Surf League (WSL) Krui Pro Qualifying Series (QS) 6000 Tahun 2025, yang berlangsung sejak 10 Juni lalu, petang tadi (17/06/2025) di Tutup. Mewakili Gubernur, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan & SDM Provinsi Lampung Lukman Pura hadir dalam Clossing Ceremony tersebut.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan) Kabupaten Pesisir Barat Suryadi, S.IP., M.M., mengatakan bahwa di hari terakhir Krui Pro Tahun 2025 diawali dengan mempertandingkan babak Quarter Final hingga Final kategori Mens dan Womens.

Kategori Mens dalam babak quarter final memainkan empat heat yang diikuti beberapa peselancar Indonesia diantaranya, Heat 3 diisi I Made Ariyana pada posisi ke-3 dengan 8,70 Poin, Heat 3 ada Ketut Agus meraih posisi ke 4 dengan perolehan 1,67 Poin, serta Heat 4 ada Dylan Wilcoxen meraih posisi 4 dengan 5,03 Poin.

"Pada babak semifinal yang terdiri dari dua heat, tidak ada satupun peselancar Indonesia yang bertanding. Pada Heat 1 diisi oleh peselancar Australia serta pada Heat 2 diisi peselancar Australia dan Jepang. Dan yang bertanding ke babak final kategori Men diisi tiga atlet Australia dan satu atlet Jepang," papar Suryadi.

Di babak final Mens mempertandingkan tiga peselancar Australia dan satu peselancar asal Jepang. Hasilnya, peselancar asal Australia, Reef Heazlewood berhasil menjuarai WSL Krui Pro kategori Men dengan raihan 17,60 Poin, disusul posisi ke-2 peselancar Australia, Jarvis Earle dengan 15,94 Poin.

"Posisi ke-3 peselancar Jepang, Roi Kanazawa dengan 9,70 Poin, serta posisi ke-4 peselancar Australia, Xavier Bryce dengan raihan 9,44 Poin," jelas Kepala Diskominfotiksan, Suryadi.

Sementara kategori Women babak quarter final hanya diisi oleh satu peselancar Indonesia yaitu pada Heat 4 diisi oleh Kailani Jhonson yang harus puas berada diposisi ke-4 dengan 7,23 Poin.

"Posisi tersebut membuat Kailani Jhonson tidak dapat lanjut ke babak semifinal, sekaligus membuat tidak ada satu pun atlet Indonesia yang bertanding pada babak semifinal," ungkap Kepala Diskominfotiksan, Suryadi.

Diberitakan pesisirbaratkab.go.id pada babak semifinal yang terdiri dari dua heat, terus Kepala Diskominfotiksan, Suryadi, Heat 1 diisi peselancar asal Costarika, China, serta dua atlet Jepang. Sedangkan pada Heat 2 ada peselancar Jepang, Selandia Baru, serta dua peselancar Australia.

"Untuk babak final women ada dua peselancar asal Jepang, satu peselancar Costarika, dan satu peselancar Australia. Hasilnya babak final Women berhasil dijuarai oleh peselancar asal Jepang, Anon Matsuoka dengan raihan nilai tertinggi yaitu 12,60 Poin, disusul posisi ke-2 peselancar Costarika, Leilani Mcgonagle dengan 12,13 Poin., posisi ke-3 peselancar Australia, Jahly Stoke dengan 9,83 Poin, dan posisi 4 ditempati oleh peselancar Jepang, Mirai Ikeda dengan 9,63 Poin," tutup Suryadi.(@Ng)

Artikel terkait