Pencarian Berita

GDPR Compliance

We use cookies to ensure you get the best experience on our website. By continuing to use our site, you accept our use of cookies, Privacy Policy, and Terms of Service.

Shopping cart

Saved articles

You have not yet added any article to your bookmarks!

Browse articles

Wamen PU Dukung Pengelolaan Sampah Kota Bandung

Penulis: Diah Dayanti • Editor: Diah Dayanti

SPEKTROOM.ID - Wamen PU Diana Kusumastuty dukung pengelolaan sampah  di Kota Bandung.  Hal tersebut disampaikan  Wamen Diana saat meninjau TPST Tegallega dan TPST Cicukang Holis Bandung, Kamis (29/5/2025).


Dikatakan Wamen Diana TPST Tegallega telah dioperasionalkan oleh Balai Penataan Bangunan Prasarana dan Kawasan (BPBPK) Jawa Barat dan diharapkan dapat segera diserah kelolakan ke Pemerintah Kota Bandung. “Sementara TPST Holis telah selesai pembangunanya dan akan dimulai operasionalnya dengan pendampingan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya selama Juni-Agustus 2025,” kata Wamen Diana.


Dioperasikannya dua TPST ini diharapkan dapat membantu mengurai permasalahan sampah di Kota Bandung. “TPST Holis memiliki kapasitas 60 ton (Holis I:10 ton; Holis II: 50 ton) per hari dan TPST Tegallega 25 ton per hari. Saya harap dua fasilitas ini bisa segera dioperasikan penuh oleh Pemkot Bandung sehingga bisa mengurai masalah sampah di sini,” tambah Wamen Diana.


Wamen Diana juga menegaskan pentingnya mengolah sampah menjadi bahan bakar alternatif (Refuse-Derived Fuel/RDF) untuk mengurangi beban TPA dan mendukung energi terbarukan. Saat ini RDF dari Bandung telah memiliki _offtaker_ yaitu PT KMI. “Saya harapkan juga Indocement bisa jadi salah satu _offtaker_ ke depannya sehingga lebih banyak yg bisa kita jual,” tegas Wamen Diana.


TPST Tegallega dibangun pada 13 Juli 2023 - 2 Desember 2024 dengan anggaran Rp19,9 miliar. Pembangunan ini merupakan bagian dari Program _Improvement of Solid Waste Management to Support Regional and Metropolitan Cities Project_ (ISWMP) yang didanai oleh Bank Dunia yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja pengelolaan persampahan di kabupaten/kota yang berada pada Daerah Aliran Sungai Citarum.


Sementara pembangunan TPST Holis terbagi menjadi dua tahap. Tahap I merupakan optimalisasi untuk mengurangi _idle capacity_. Kegiatan ini dilaksanakan pada 12 Desember 2024 - 25 Mei 2025 dengan anggaran Rp5,8 miliar. Lingkup pekerjaan meliputi pengadaan mesin pengolah sampah dan uji mesin pengolah sampah.


Sementara Tahap II merupakan pembangunan TPST Holis II yang berkapasitas 50 ton per hari. Pembangunan dilaksanakan pada 13 Juli 2023 - 25 April 2025 dengan anggaran Rp41,2 miliar. Pembangunan TPST ini juga merupakan bagian dari Program ISWMP.

Artikel terkait